LUWU UTARA, INPUTSULSEL.com– Juru Bicara Pemda Luwu Utara untuk percepatan penanganan covid-19, Komang Krisna kembali merilis data perkembangan Orang Dalam Pemantauan (ODP) dan PDP (Pasien Dalam Pengawasan), Jumat (10/4) pukul 17.13 WITA.
Dari data yang ada, belum tedapat yang positve covid-19 namun ODP mengalami penambahan sebanyak dua orang dan kini menjadi 118.
“Meski begitu terdapat 2 lagi yang selesai dipantau, dari 43 menjadi 45 ODP. Jadi 73 ODP lainnya masih dalam proses pemantauan. Untuk PDP sendiri, tidak terjadi peningkatan, yakni sebanyak 9 orang, di mana 2 masih dirawat dan 7 lainnya sudah dinyatakan negatif setelah mendapat konfirmasi laboratorium BBLK Makassar,” kata Komang.
Menghadapi pandemi, Komang menegaskan agar semua pihak mengambil bagian dalam memutus mata rantai penyebaran covid-19.
“Bersiaplah melawan covid-19 di wilayah masing-masing apapun posisi kita, ambillah peran, selamatkan diri, keluarga, dan masyarakat. Minimal dengan tetap di rumah menikmati masa-masa indah bersama keluarga dan saling menguatkan,” pesan kepala bidang pencegahan dan pengendalian penyakit ini.
Lebih lanjut, Komang menuturkan, jujur menjelaskan riwayat perjalanan itu penting untuk menghentikan penularan covid-19.
“Covid-19 sudah bergeser dari Pulau Jawa ke pulau lain, termasuk Sulawesi dan ini tentu saja memungkinkan terjadi epicentrum baru sehingga semua kota harus sadar termasuk Sulsel untuk menyiapkan banyak hal, ratusan tempat tidur untuk pasien covid-19, ventilator, ICU, dan APD. Untuk seluruh masyarakat, mudik kedinian di fase awal covid-19 itu ibarat kayu bakar yang sangat disukai oleh api corona. Berhentilah menjadi kayu bakar corona dengan menahan nafsu berkeliaran. Kalau harus keluar rumah, pastikan memakai masker, sebab 70-80% penularan dari Orang Tanpa Gejala (OTG), untuk itu jangan merasa hebat pada situasi ini, sebab pertarungannya head to head,” tegas Komang Krisna. (AG)
