MASAMBA, JW — Kapurung adalah salah satu makanan tradisional yang masih terus dikonsumsi oleh masyarakat Luwu Utara pada umumnya, Masamba pada khususnya.
Pugalu adalah sebutan kapurung lebih populer di masyarakat Masamba ini terbuat dari sagu. Disajikan dalam bentuk bulat-bulat disertakan kuah atau air.
Biasanya kapurung disajikan bersama lauk dari ikan atau daging dan ayam. Untuk menambah cita rasa. Serta yang paling penting adalah kuahnya yang cukup pedas.
“Pugalu Masamba itu tidak enak rasanya kalau tidak pedis. Ditambah dengan asam apakah dari Patikala atau dari daun kadundung,” kata Riswan, salah seorang warga Desa Baloli.
Menurutnya, hingga kini sebagian besar masyarakat di desanya masih mengkonsumsi Kapurung setiap harinya. Sebab memang masih dianggap makanan pokok sebagai pengganti nasi.
“Kami hampir setiap hari itu di rumah makan kapurung,” kuncinya. (*)
Penulis : Ilhamuddin (Jurnalis Warga)
