JW — Karena hasil panen yang kurang memuaskan, petani di Desa Laba Kecamatan Masamba merubah cara menanam padi di sawahnya.
Jika dulu petani menerapkan cara tanam Ambo Pura, kini mencoba dengan sistem tanam.
Hal tersebut diungkapkan salah seorang petani, Anca, mengatakan banyak perbedaan yang dia rasakan setelah menerapkan sistem tanam.
“Kalau dulu sistem Ambo Pura, tidak menjamin semua tumbuh, apalagi kalo musim hujan dan terpaksa kita harus menyulam ( menanam padi tempat yang tidak tumbuh padi).
Selain itu lebih banyak tumbuh rumput dari pada padi. Dari segi biaya yang dia rasakan sangat perbedaan.
“Kalau dulu sistem hambur harus menggunakan 2 sak. Namun kali ini hanya 1 Sak,” kata anca.
Hal inilah yang menjadikannya merubah sistem tanam di sawahnya dengan cara tanam dan saat ini sudah kelihatan hasilnya, dimana padinya tumbuh rata, dan tidak banyak rumputnya. (*)
Penulis : Ian (Jurnalis Warga)
