Luwu Utara, INPUTSULSEL.COM — Kepala SMK Negeri 1 Luwu Utara, Yulianto menjelaskan dana Badan Layanan Umum Daerah (BLUD). Badan layanan umum daerah sama tujuannya dengan BUMdes. BLUD adalah program pemerintah one shool (satu produk) yang akan di luncurkan ke seluruh SMK di Provinsi Sulawesi-Selatan melalui seleksi.
”Artinya, satu sekolah harus mempunyai satu ikon produk. Apa produk keunggulan sekolah itu. Seperti disini SMK Negeri 1 Luwu Utara, kami mempunyai produk unggulan yaitu kakao (coklat),” jelas Yulianto di ruang kerjanya SMK Negeri 1 Luwu Utara, Kecamatan Bone-Bone, Sulsel, Senin (08/02) kemarin.
Yulianto menuturkan, semua sekolah di Sulawesi Selatan mengumpulkan data-data produk lalu diseleksi.
”Dari 300 lebih sekolah yang ada di Sulawesi Selatan untuk sementara 20 yang terpilih sebagai calon penerima Bantuan Layanan Umum Daerah,” tutur Yulianto.
Menurutnya, dari 20 sekolah hanya 19 sekolah yang siap ikut melalui hasil presentase, salah satunya adalah SMK Negeri 1 Lutra.
“Di depan tim percepatan pembangunan pak Prof. Kepala Dinas dan inspektorat, kami dari 19 sekolah mempresentasekan gambaran umum sekolah bagaimana keunggulan lokalnya,” terangnya.
Saat presentase, Yulianto mengaku direspon baik.
“Intinya ini kita punya satu kegiatan di sekolah termasuk produk itu, kita akan dibantu berupa anggaran sesuai dengan kebutuhan kita, lalu kita disuruh pasarkan keluar, dengan catatan tidak boleh bersaing dengan pedagang-pedagang luar,” pungkasnya.(rls)