JW — Bantuan Sosial (Bansos) yang diterima oleh masyarakat Desa Tarra Tallu Kecamatan Mappedeceng beberapa bulan terakhir mengalami keterlambatan penyaluran. Sehingga beberapa Keluarga Penerima Manfaat (KPM) menyampaikan keluhannya.
Atas keluhan KPM tersebut Pemerintah Desa Tarra Tallu mengundang Pendamping Dinas Sosial Kabupaten Luwu Utara. Sebagai perwakilan Kecamatan Mappedeceng, Aswan untuk memberikan penjelasan atas keterlambatan Bantuan Sosial Tunai (BST) maupun Bantuan Pangan Nasional Tunai (BPNT).
Pada pertemuan tersebut selain KPM, hadir juga Kepala Desa, BPD, KPM dan Tokoh Masyarakat, di Aula Kantor Desa Tarra Tallu, 17 Juni 2021.
“Dari bulan januari saya sudah tidak menerima bantuan BST hingga saat ini” Ujarnya salah seorang peserta KPM, Muh. Ridwan.
Senada, peserta KPM lain penerima bantuan beras, Wati yang juga peserta PKH, menyampaikan keluhannya.
“Sudah empat Bulan kami tidak menerima beras. Padahal kami sudah foto copy Kartu dan disimpan di penyalur,” ungkapnya.
Dari beberapa permasalahan, Aswan menyampaikan ke KPM yang hadir, bahwa adapun Saldo yang kosong sampai saat ini diakibatkan oleh permasalahan data.
“Saat ini masih dalam proses perbaikan di pusat, sebab ada KPM yang datanya ganda, beda NIK dan Nama,”
“Jangan kuatir, Kami tetap kawal data KPM yang bermasalah sesuai prosedur yang ada. Kami tetap berkoordinasi dengan Pemerintah Pusat dan Pemerintah Desa setempat,” Tutupnya.
Penulis : Hendra / Jurnalis Warga
