Partisipasi Masyarakat Minim Dalam Pengelolaan Dana Desa

Partisipasi Masyarakat Minim Dalam Pengelolaan Dana Desa

Jurnalisme Warga — Basri Andang, aktivis lingkungan Wallacea dan juga Jurnal Celebes yang menjadi narasumber pada acara mantoring Jurnalisme Warga mengungkapkan minimnya partisipasi masyarakat dalam pengelolaan dana desa di Luwu Utara.

Hal ini diungkapkan oleh Basri Andang saat menjadi narasumber di Warkop Teras Adira Masamba, Selasa (20/04/2021).

Menurutnya, dari hasil survei yang dilakukan oleh beberapa NGO yang tergabung dalam simpul belajar lamarangnginang Luwu Utara, ditemukan informasi dari masyarakat akan rendahnya pengetahuan mereka tentang dana desa.

“Dari hasil survei yang dilakukan di tiga desa yang menjadi sampel, itu ditemukan rendahnya pengetahuan masyarakat akan dana desa, ini memperlihatkan rendahnya pelibatan masyarakat atau partisipasi masyarakat dalam pengelolaan dana desa,”ucap Basri Andang.

Atas permalasahan ini, Basri Andang menyebutkan bahwa dengan hadirnya Jurnalisme Warga dapat menjadi alat bantu untuk menyuarakan tentang transparansi pengelolaan dana desa.

Selain itu, dengan hadirnya Jurnalisme Warga ini dapat menjadi wadah untuk menyuarakan hak-hak masyarakat marginal seperti disabilitas, perempuan rentan, anak, masyarakat adat, dan kelompok marginal lainnya,
agar dapat mendapatkan hak yang sama dalam hal pengelolaan dana desa di masing-masing desanya . (*)

Penulis : Aksan / Jurnalisme Warga