INPUTSULSEL.COM, Luwu Utara — Bupati Luwu Utara, Indah Putri Indriani melaunching program Kelas Pijat Ceria Bayi Tanalili “Kejar Bayi Ta”Selasa (24/12) di Puskesmas Tanalili.
Dalam kesempatan itu, Indah Putri juga ikut melakukan pijat kepada Royan, bayi laki-laki berusia 5 bulan.
Dalam penyampainya, Indah Putri mengatakan inovasi “Kejar Bayi Ta” merupakan program pemerintah dalam mengedukasi orang tua dalam merawat anak agar tumbuh dengan sehat.
“Ini adalah bagian dari upaya pemerintah melalui Puskesmas Tanalili untuk mengedukasi sejak dini bahwa sehat itu sesungguhnya mudah, yang dibutuhkan adalah istiqomah/konsistensi,” ucap Indah saat memberikan arahan di hadapan para ibu-ibu dan para kader posyandu.
Inovasi “Kejar Bayi Ta” yang dilatarbelakangi oleh masih adanya angka bayi lahir dengan berat badan rendah tersebut, diharapkan Indah memberikan dampak pada peningkatan kualitas kehidupan anak-anak, apalagi dua tahun terakhir pemerintah sangat konsern dengan isu stunting.
“Saya mengapresiasi apa yang kita luncurkan hari ini, mari kita kemas dengan baik dan masifkan sebab pijat melahirkan ikatan yang kuat antara ibu dan bayinya. Saya berharap pada akhirnya bukan hanya tenaga kesehatan yang mendapatkan pelatihan, tapi juga tiap bulan ada kelompok yang dilatih untuk praktek pijat bayi, agar generasi kita ke depan dapat menikmati bonus demografi,” tutur ibu dua anak ini. (AG)