Kalaksa BPBD Muslim Muhtar saat menerima informasi tersebut langsung turun ke lokasi bersama TRC PB BPBD dan Camat Mappedeceng untuk memantau naiknya debit air sungai Baliase akibat meningkatnya intensitas curah hujan. “Kami mengimbau warga untuk selalu waspada dan tetap tenang. Jangan panik dan laporkan setiap potensi dan kejadian bencana melalui BPBD atau Pemerintah Desa,” kata Kalaksa BPBD, Selasa malam tadi.
Muslim menyebutkan, curah hujan yang masih tinggi selama sepekan, dan hampir merata di semua wilayah, menjadi alarm bagi warga untuk tetap waspada terhadap dampak yang ditimbulkan dari curah hujan tinggi. “Kondisi ini menjadi alasan utama kesiapsiagaan kita untuk selalu waspada, utamanya warga yang bermukim di sepanjang bantaran sungai untuk selalu waspada terhadap ancaman banjir/genangan dan longsor,” ujar dia mengingatkan.
Muslim mengatakan, peringatan ini perlu menjadi perhatian seluruh elemen masyarakat di Luwu Utara. Untuk itu, ia meminta agar informasi cuaca yang setiap hari dirilis oleh Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) dapat dimanfaatkan sebagai informasi awal agar masyarakat senantiasa meningkatkan kesiapsiagaan terhadap potensi terjadinya bencana. “Semoga masyarakat dan instansi terkait bisa saling mendukung dan memberikan informasi serta masukan agar segera kami tindaklanjuti,” pungkasnya. (rls)