Luwu Utara, INPUTSULSEL.COM — Rafika Said dan Sofyan Subair resmi dilantik sebagai Pengganti Antar Waktu (PAW) Anggota DPRD Luwu Utara menggantikan Almarhum Nasir Saleng dari Fraksi Golkar dan Andi Sukma dari Fraksi Hanura.
Pelantikan tersebut dihadiri langsung oleh Bupati Luwu Utara, Indah Putri Indriani, Rabu (17/2) pada Sidang Paripurna Istimewa yang dipimpin Ketua DPRD, Basir.
“Saya atas nama pribadi dan Pemerintah Kabupaten Luwu Utara menyampaikan ucapan selamat kepada Ibu Rafika Said dan Bapak Sofyan Zubair serta keluarga, atas amanah yang diberikan sebagai PAW anggota DPRD Kabupaten Luwu Utara. Alhamdulillah sudah langsung bekerja,” kata Bupati Indah saat memberikan sambutan di Ruang Rapat DPRD Kabupaten.
Indah berharap kedua anggota dewan sisa masa jabatan 2019 – 2024 ini mampu melaksanakan tugas dengan baik sebagai mitra pemerintah dan mewujudkan harapan masyarakat seperti menjaga kedaulatan bangsa serta kedaulatan politik dan kemandirian ekonomi.
“Sebab di dalam jabatan ada siri’, bukan soal lama masa jabatannya, tapi seberapa besar apa yang bisa kita lakukan selama waktu yang diberikan kepada kita. Jangan sampai lama, tapi tak terasa. Tidak apa-apa sebentar, tapi mungkin lebih lama daripada waktu pengabdiannya- karena terasa sampai ke akar rumput. Maksudnya, meskipun tidak cukup 5 tahun, tidak jadi masalah, yang penting adalah hingga sisa waktu 27 Agustus 2024 yang akan datang, kita pergunakan dengan sebaik-baiknya,” harap bupati beralias IDP ini.
Sementara Basir menyampaikan, prosesi pengambilan sumpah janji jabatan PAw ini dilakukan menyusul pengajuan surat Partai Golkar dan pengajuan Partai Hanura terkait penggantian anggota DPRD Kabupaten Luwu Utara. Baik Rafika Said dan Sofyan Zubair memenuhi syarat.
“Hari ini saya selaku ketua DPRD akan memandu pengambilan sumpah saudara,” kata Basir saat prosesi pengambilan sumpah.
Di kesempatan yang sama Basir mengucapkan terima kasih atas segala bentuk pengabdian yang diberikan kepada dua pejabat yang digantikan. Baik kepada keluarga Alm. Nasir Saleng dari fraksi Golkar dan kepada Andi Sukma dari fraksi Hanura yang mundur dari jabatannya karena maju di Pilkada Luwu Utara 2020 lalu. (Rls)
Komentar