Luwu Utara, INPUTSULSEL.COM — Bupati Luwu Utara, Indah Putri Indriani melakukan peletakan batu pertama pembangunan asrama Pondok Pesantren Darul Arqam Muhammadiyah Balebo, Senin (14/11).
Seperti diketahui, bangunan asrama semi permanen yang dihuni 20 santri putra itu habis dilalap si jago merah. Beruntung tidak ada korban jiwa dalam kejadian yang terjadi pada Jumat (21/10) dini hari itu.
“Ini membuktikan bahwa benar janji Allah, siapa yang bersabar menerima ujian maka akan diberi kabar gembira. Informasi cepat menyebar sehingga banyak donatur yang turut mengambil bagian. Kita doakan semoga niat baik dapat berjalan dengan lancar,” kata Indah.
“Untuk itu kami apresiasi dan ucapkan terima kasih pada semua donatur yang telah berpartisipasi, sekaligus mengajak yang lain turut berderma sebab ponpes ini butuh perhatian kita semua,” tutur Alumni Santri Ponpes Datok Sulaiman Palopo ini.
Sementara itu, Direktur Ponpes Darul Arqam Muhammadiyah Balebo, KH. Untung Sunardi mengatakan, Bupati Luwu Utara banyak brperan aktif dalam pengembangan pesantren ini.
“Tidak harus dengan undangan resmi, kadang kami hanya membisik pasti beliau hadir. Sertifikat tanah ibu juga yang menelepon Kakan BPN. Ibu bupati juga yang mendorong kami untuk membangun rusun.
Suami ibu bupati juga berinisiatif sehingga Kamis lalu datang Kementerian PUTR untuk verifikasi lahan pembangunan rusun. Begitu juga dengan orang tua ibu bupati yang mengirim bantuan untuk pembangunan asrama hari ini kami ucapkan terima kasih,” terang Untung.
Untung menuturkan saat ini ponpes memiliki sekira 400 santri dan 100 diantaranya fokus pada tahfidzul quran.
“Untuk itu pembangunan ini, di lantai pertama adalah kantor dan lantai kedua mess yang representatif sehingga kami bisa memfasilitasi orang tua santri yang datang dari jauh. Mohon doata semua,” pungkasnya. (*)
Komentar