Luwu Utara, inputsulsel.com — Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Luwu Utara melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) menyalurkan bantuan logistik kepada para korban bencana banjir di Desa Giri Kusumah Kecamatan Malangke, Rabu (14/1/2021).
Selain bantuan logistik dari BPBD, bantuan 2 unit alat berat dari Dinas PUPR juga disediakan di lokasi kejadian. Kalaksa BPBD Muslim Muhtar menyebutkan, ada dua tindakan yang dilakukan sebagai penanganan awal bencana banjir di desa tersebut.
Tindakan tersebut adalah tindakan preventif berupa pembangunan tanggul darurat bersama warga sekitar dan penyediaan alat berat sebanyak 2 unit dari Dinas PUPR serta pembagian bantuan logistik untuk warga terdampak banjir di desa tersebut.
“Untuk langkah penanganannya, kita menyediakan bantuan logistik berupa terpal plastik dan pembangunan tanggul darurat,” sebut Muslim. Muslim menyebutkan, banjir terjadi pada 9 Januari 2021 setinggi 30 – 80 cm di Desa Giri Kusumah, Malangke.
“Penyebab banjir karena intensitas curah hujan yang tinggi serta jebolnya tanggul sungai Masamba setinggi 3 meter dan panjang 30 meter yang menggenangi rumah dan lahan usaha pertanian masyarakat setempat,” terang Muslim.
Akibat jebolnya tanggul di Desa Giri Kusuma, mengakibatkan dua dusun terkena dampak, yaitu dusun Sumber Indah dan dusun Padang Sari. Di dusun Sumber Indah, ada 54 rumah terendam (93 KK) dan dusun Padang Sari 47 rumah (47 KK).
Imbas dari banjir ini, beberapa lahan pertanian dan perkebunan di dua dusun tersebut juga mengalami dampak, yaitu jagung (30 hektar) Nilam (20), cokelat (30), Jeruk (32), Sawit (40). Kendati demikian, tidak ada korban jiwa atas kejadian ini.
Komentar