11 Dokter Internship Resmi Dilepas Bupati Luwu Utara

Berita Utama452 Dilihat

Luwu Utara, INPUTSULSEL.COM — Setelah mengabdi selama setahun, 11 orang dokter internship yang bertugas pada program Internship Dokter Indonesia (PIDI) angkatan tahun 2023, resmi dilepas oleh Bupati Luwu Utara, Indah Putri Indriani, Kamis (22/02/2024).

11 orang dokter internship tersebut telah selesai melaksanakan tugas pelayanan kesehatan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Andi Djemma, Puskesmas Sukamaju dan Puskesmas Bone-Bone, yang dimulai dari 26 Februari 2023 hingga 25 Februari 2024.

“Atas nama pribadi dan pemerintah Kabupaten Luwu Utara, kami ucapkan terima kasih atas semua dedikasi yang telah dilakukan,” ucap Indah.

Orang nomor satu di Luwu Utara tersebut menuturkan bahwa kehadiran para dokter ini menjadi salah satu penyuplai peningkatan pelayanan kesehatan di Kabupaten Luwu Utara.

“Sama kita ketahui bahwa jumlah dokter di Luwu Utara masih terbatas, namun indeks pelayanan kesehatan Luwu Utara terus mengalami peningkatan. Kami yakin peningkatan pelayanan kesehatan ini tidak terlepas dari peran adik-adik yang sangat membantu selama pelaksanaan tugas di tempat masing-masing,” ungkap Indah.

Lebih lanjut, Indah berharap para dokter dapat memetik pelajaran dan menimba pengalaman yang cukup selama mengabdi di Kabupaten Luwu Utara.

“Karena sistem program ini rotasi, berarti semua sudah merasakan dan bertemu dengan berbagai kondisi sosial yang berbeda. Belajar bagaimana menyikapi berbagai permasalahan dalam masyarakat kita. Semoga hal tersebut juga dapat memperkaya khazanah kita dalam pemberian pelayanan sehingga kemudian mendorong lahirnya berbagai inovasi dalam memberikan layanan kesehatan,” pesan Indah.

Sebelum mengucapkan salam perpisahan, bupati perempuan Pertama di Sulsel itu menyampaikan permohonan maaf atas kekurangan yang mungkin sekiranya dirasakan oleh para dokter internship.

“Sekali lagi terima kasih untuk semuanya sekaligus permohonan maaf kalau sekiranya dalam pelaksanaan tugas selama setahun ini terdapat hal-hal yang kurang menyenangkan, baik itu terkait kendala komunikasi, atau ada fasilitas sarana pendukung layanan yang dirasa adik-adik tidak cukup membantu di dalam pelaksanaan tugas, atau hal-hal non teknis lainnya yang tidak dapat kami hindari. Mudah-mudahan kita masih bisa bertemu di kesempatan yang akan datang,” tutur Indah.

Turut hadir dalam kegiatan pelepasan ini, Plt. Kepala Dinas Kesehatan, Imran Ismail beserta jajaran, perwakilan RSUD Andi Djemma, Kepala Puskesmas Sukamaju, Perwakilan Puskesmas Bone-Bone serta dokter pendamping. (*)

Komentar