Tingkatkan Kualitas SDM, Pemda Lutra dan Unibos Makassar Teken MoU

Berita Utama127 Dilihat

LUWU UTARA, INPUTSULSEL.COM — Pemerintah Kabupaten Luwu Utara dan Universitas Bosowa (Unibos) Makassar menjalin kerjasama dalam rangka pengembangan pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat.

Hal itu tertuang dalam Memorandum of Understanding (MoU) yang ditandatangani langsung oleh Bupati Luwu Utara, Indah Putri Indriani bersama Rektor Unibos, Batara Surya, pada Selasa (7/2/2023).

“Ini bukan kali pertama, banyak hal yang sudah Unibos kerjasamakan. Hal ini tentu untuk merespon arah pembangunan yang kini membutuhkan kolaborasi pentahelix. Perguruan tinggi tentu dituntut untuk membangun kolaborasi yang lebih signifikan dalam hal pembangunan SDM,” kata Batara.

“Tujuan kita salah satunya membuka kelas S2/ Pascasarjana untuk meningkatkan kapasitas kompetensi Aparatur Sipil Negara (ASN). Terlebih saat ini kita dipermudah dengan kelas daring. Untuk itu mohon dukungan ibu bupati,” jelas Batara.

Senada, Bupati Luwu Utara mengatakan, Pemda mendorong kolaborasi pentahelix karena banyak kebijakan yang diambil dan dilahirkan dari penelitian atau riset yang tidak hanya dilakukan daerah tapi juga perguruan tinggi.

“Sebab pembangunan itu tak bisa dilakukan sendiri-sendiri, tapi butuh dukungan dan partisipasi multipihak. Terkait kelas Pascasarjana tentu kami menyambut baik, sebab dulu banyak aparat tidak mau sekolah karena tidak ingin meninggalkan jabatan. Itu juga jadi challenge/ tantangan kita carikan jalan keluar dengan pola merdeka belajar. Pandemi ini mengakselerasi, bisa belajar di mana saja kapan saja tanpa menganggu jam bekerja dengan metode daring,” terang Indah.

Bupati perempuan pertama di Sulsel ini mengatakan, Pemda selalu terbuka dan berkomitmen terhadap kerjasama terlebih untuk pengembangan SDM.

“Sebab tidak ada artinya sumber daya alam yang melimpah jika SDM kita tidak siap. Pemda tentu sangat terbuka dengan harapan warga semakin teredukasi,” harap isteri dari Anggota DPR RI, Muhammad Fauzi ini.

Terkait KKN, ke depan Indah berharap agar menyesuaikan kebutuhan daerah dalam hal ini KKN Tematik sehingga lebih spesifik dan hasilnya terukur. (*)

Komentar