Ke Jepang, tidak senantiasa Kamu wajib mendatangi kuil. Nah, buat Kamu yang muslim serta lagi terletak di Tokyo buat liburan, Masjid Tokyo Camii ialah tempat yang harus didatangi.
Tidak hanya buat ibadah, Kamu pula dapat melihat langsung suatu pusat aktivitas muslim di Tokyo serta Jepang pada biasanya. Masjid Tokyo Camii pula mempunyai sejarah panjang keberadaan muslim di Jepang.
Masjid Tokyo Camii pula mempunyai aktivitas yang sangat aktif, semacam mengadakan acara- acara keagamaan serta sosial. Masjid ini pula kerap jadi tempat berkumpulnya komunitas muslim di Tokyo.
Untuk para muslim yang tinggal di Tokyo, Masjid Tokyo Camii merupakan tempat yang sangat berarti. Tidak hanya selaku tempat ibadah, masjid ini pula jadi tempat buat belajar serta memahami lebih banyak tentang Islam.
Sejarah Masjid Tokyo Camii
Masjid Tokyo Camii didirikan pada tahun 1938 oleh sekelompok imigran muslim dari Turki. Pada dikala itu, Jepang masih dalam periode modernisasi serta pergantian sosial yang besar, serta imigran muslim merasa kesusahan dalam melaksanakan ibadah mereka tanpa tempat yang mencukupi.
Setelah itu, pada tahun 1938, pemerintah Jepang membagikan tanah seluas 2. 200 m persegi di area Shibuya, Tokyo, buat didirikan masjid yang setelah itu diberi nama Tokyo Camii. Masjid ini dirancang oleh seseorang arsitek asal Turki bernama Meter. Kendal Yener, yang pula ikut serta dalam pembangunan Masjid Sultan Ahmed di Istanbul.
Sepanjang Perang Dunia II, masjid ini hadapi kehancuran parah akibat serbuan bom. Tetapi, pada tahun 1945, imigran muslim Turki yang tinggal di Tokyo membetulkan masjid ini serta melanjutkan aktivitas keagamaannya.
Sehabis itu, Masjid Tokyo Camii terus tumbuh serta jadi pusat aktivitas muslim di Jepang. Pada tahun 2000, masjid ini direnovasi serta diperluas buat menampung jamaah yang terus menjadi banyak. Saat ini, Masjid Tokyo Camii jadi salah satu masjid terbanyak di Jepang serta jadi tempat berarti untuk komunitas muslim di Tokyo serta segala Jepang.
Luas Bangunan
Masjid Tokyo Camii mempunyai luas total dekat 2. 200 m persegi. Luas bangunan utama masjid ini merupakan dekat 900 m persegi, dengan ketinggian bangunan menggapai 24 m. Bagian dalam masjid mempunyai kapasitas buat menampung dekat 1. 200 jamaah. Tidak hanya bangunan utama masjid, ada pula sarana pendukung semacam aula, kantor, serta kantin. Masjid Tokyo Camii pula mempunyai taman yang luas serta indah di dekat bangunan masjid, yang dapat digunakan selaku tempat bermain serta berkumpul untuk keluarga muslim di Tokyo.
Letak serta Akses Mengarah ke Masjid Tokyo Camii
Masjid Tokyo Camii terletak di area Shibuya, di wilayah Setagaya, Tokyo. Alamat lengkapnya merupakan selaku berikut:
- 1- 19 Oyama- cho, Shibuya- ku,
- Tokyo 151- 0065, Jepang
Buat mengarah ke masjid, Kamu dapat dari 2 stasiun yang berbeda:
Stasiun Tokyo
Kamu dapat menumpangi kerete Tokyo Metro Marunouchi Line hingga stasiun Kasumigaseki ataupun Kokkai- Gijidomae, kemudian pindah ke kereta Tokyo Metro Chiyoda Line sampai Stasiun Yoyogi- Uhera. Lama perjalanannya hendak memerlukan waktu dekat 20- an menit, dengan ongkos transportasi umum dekat 200 Yen.
Stasiun Shinjuku
Bila Kamu mau ke Masjid Tokyo Camii dari sini, Kamu dapat menumpangi kereta Odakyu Odawara Line serta turun di Stasiun Yoyogi- Uehara. Perjalanannya sangat pendek yang cuma 4 menitan saja dengan ongkos transportasi umum 160 Yen.
Dari 2 akses di atas, kala Kamu datang di stasiun, Kamu tinggal berjalan kaki ke arah timur dekat 5- 10 menit, itu mudah karena Kamu dapat memandang tower masji yang besar.
Bila Kamu mau melancong ke Jepang tercantum mendatangi Masjid Tokyo Camii, Kamu dapat memakai jasa Tanogaido.com. Kamu dapat memilah paket yang diiginkan. Kamu dapat mengontak admin buat dapat mengenali lebih jelasnya.***
Komentar