Luwu Utara, INPUTSULSEL.COM — Kepala Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Palopo, Khris Rolanto mengapresiasi langkah ASN Pemda Luwu Utara yang melakukan penyampaian Surat Pemberitahuan Tahunan (SPT) yang berisi Laporan Penghasilan serta harta kekayaan di awal 2021.
Khris mengatakan, hingga batas yang telah ditetapkan yakni pada 31 Maret mendatang, sudah banyak ASN Pemda yang melaporkan SPT tahunannya.
“Ibu Bupati dan segenap Forkopimda sudah kita undang untuk menyampaikan SPT tahunannya, jadi SPT tahunan ini bukan hanya disampaikan sebelum jatuh tempo tetapi beliau sudah memberikan contoh pada kita untuk menyampaikannya di awal waktu dan menggunakan e-Filling, sehingga seluruh pegawai mengikuti jejak beliau menyampaikan SPT tahunan tepat waktu,” kata Khris saat menyampaikan sambutan pada Pekan Panutan Pajak di Alula La Galigo, Selasa (16/2/2021).
Khris juga menuturkan, kontribusi ASN di Luwu Utara terhadap pemasukan pajak terbilang cukup besar, yakni mencapai 27 persen atau sekira 5.923 pegawai dari total 21.466 wajib pajak yang terdaftar.
“Realisasi SPT pegawai Pemda pada 2018 mencapai 82 persen, meningkat di tahun 2019 di angka 86 persen dan diharapkan tahun ini bisa mencapai 100 persen,” harap Khris.
Apresiasi turut disampaikan Bupati Luwu Utara, Indah Putri Indriani untuk beberapa kecamatan yang taat dan tercepat lunasi pajak. Ia pun akan mengupayakan laporan SPT tahunan seluruh pegawai Pemda Luwu Utara rampung pekan depan.
“Sebagai pimpinan institusi pemerintah dan aparatur sipil negara yang gajinya dibayarkan oleh negara, sepatutnya kita menjadi contoh dan pelopor bagi masyarakat dalam melaksanakan kewajiban pajak, terlebih pajak ini sangat penting untuk pembangunan, Insya Allah pekan depan sudah sampai 100% seluruh pegawai sudah melaporkan SPT nya,” pinta Indah.
Diketahui, realisasi pajak hingga Selasa 16 Februari sudah di angka 10,5 persen dengan nilai Rp. 97 Miliyar. Adapun target KPP Pratama Palopo di tahun ini sebesar Rp. 926 Miliyar, meningkat Rp. 74 Miliyar, jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya sebesar Rp. 852 Miliyar. (rls)
Komentar